𝗦𝗲𝗴𝗮𝗿𝗮
Seseorang yang sanggup menatapmu dari tempat yang tak terjangkau kedua mata, Sayang, selalu mengetahui terlalu banyak. Karenanya, dibanding mengejarmu seperti yang lain, ia justru kerap memilih untuk lebih merentangkan jarak.
Lalu, perkara memilikimu, akhirnya cuma menjadi keinginan terdangkal bagi rindu-rindunya yang penuh rahasia. Sebab, ternyata ia telah tinggal di dasar segara rasanya yang sunyi dan tak tersentuh siapa-siapa.
Hingga, padamu, ia bukan sekadar menyayangi. Ia memahami.
Ditulis oleh Safiah Damayanti
Komentar
Posting Komentar